Penginapan Murah di Raja Ampat

Ini Dia 3 Penginapan Murah di Raja Ampat

Oleh: Afif Farhan - detikTrave


[Only admins are allowed to see this image]
Homestay di Pulau Arborek


[Only admins are allowed to see this image]
Suasana di dalam cottage, sejuk!


[Only admins are allowed to see this image]
Homestay di Sawing Rai, ada di atas air. Keren!

[Only admins are allowed to see this image]
Bagian dalam homestay di Sawing Rai, di bawahnya air laut biru bening


[Only admins are allowed to see this image]
Homestay di Pulau Arborek


Raja Ampat - Traveling ke Raja Ampat, Papua Barat, membutuhkan biaya yang tidak sedikit. Mahalnya ongkos pesawat, boat, dan resor, membuat traveler gigit jari. Tapi tenang saja, ada 3 penginapan murah di sana untuk mengirit biaya. Mau tahu?

Kecantikan Raja Ampat sudah terkenal sampai ke telinga traveler mancanegara. Di sana Anda dapat bermain di pulau-pulau dengan pasir putih, menyelam melihat binatang unik seperti hiu karpet, atau memandangi gugusan pulau cantik dari ketinggian.

Namun, mahalnya biaya transportasi dan akomodasi menjadi beberapa kendala. Bayangkan saja, biaya normal tiket pesawat pulang-pergi dari Jakarta ke Papua barat dapat menyentuh angka Rp 6 juta. Selain itu, sewa boat dapat berkisar dari Rp 1-6 juta dan resor-resor mewahnya mematok harga mulai dari Rp 1 juta per malam.

Tapi, ternyata ada beberapa penginapan murah di Raja Ampat. Biaya per malamnya pun berkisar mulai dari Rp 350 ribu sampai Rp 500 ribu. detikTravel berkesempatan mendatangi penginapan-penginapan tersebut beberapa waktu lalu. Meski murah, di sekitar penginapannya ada pantai dan lautan bening.

Disusun detikTravel, Senin (21/1/2013) berikut tiga penginapan murah di Raja Ampat:

1. Waiwo Dive Resort, Waisai

Waiwo Dive Resort adalah resor dengan biaya yang murah. Resor ini terletak di Pulau Waisai, yang merupakan pusat ibukota Kabupaten Raja Ampat. Dari Pelabuhan Rakyat atau Pelabuhan Pariwisata Waisai, resor ini dapat ditempuh dengan mobil sekitar 30 menit saja.

"Ini adalah resor termurah di Raja Ampat dan juga punya orang Indonesia. Biaya menginap di sini sebesar Rp 450 ribu per orang per malamnya," kata Berto, dive guide sekaligus pengelola resor tersebut kepada detikTravel beberapa waktu lalu.

Di sini terdapat 12 cottage, yang mana satu cottagenya dapat diisi 3-4 orang. Fasilitas di dalam cottagenya adalah kasur, kipas angin, dan kamar mandi. Suasana hutan yang hijau, menjadi penyegar saat Anda duduk-duduk di depan cottage.

Asyiknya lagi, resor ini terletak di pinggir pantai. Pasir pantainya pun sangat putih dan lembut. Anda bisa berenang dan bersantai di pantainya sampai puas. Selain itu, Anda juga bisa memberi makan ikan di dermaga kecil di pinggir pantai. Tinggal bawa roti atau biskuti, lalu lemparkanlah ke air. Tak lama, ikan dengan aneka macam warna dan ukuran akan datang menghampiri. Lucu!

"Di sini juga bisa snorkeling, biayanya Rp 50 ribu per hari untuk menyewa alat-alatnya. Untuk paket diving juga bisa, 1-4 kali diving termasuk boat harganya Rp 550 ribu per orang," lanjut Berto menjelaskan.

2. Homestay di Pulau Arborek

Jika ingin berinteraksi lebih dekat dengan masyarakat Raja Ampat, Anda bisa bermalam di homestay di Pulau Arborek. Pulau ini terletak sekitar 1 jam dari Pulau Waisai. Anda bisa menyewa boat untuk datang ke pulau ini.

"Kami ada homestay di sini, tarifnya Rp 350 per kamar per orang. Satu kamarnya bisa diisi dua orang, dan sudah termasuk makan," ujar Kepala Desa Arborek, Daud.

Uniknya, Pulau Arborek sendiri adalah pulau yang dipenuhi oleh pasir putih. Ke mana pun kaki Anda melangkah, hanya ada pasir putih di depan mata. Cantik!

Di Arborek, Anda juga dapat berenang dan snorkeling di sekitar pantainya, salah satu spot yang cantik adalah di dekat dermaga. Lihatlah bintang laut yang berukuran besar dan ikan-ikan badut atau yang lebih dikenal dengan ikan nemo. Terumbu karangnya pun bentuknya beraneka macam. Cantik!

Selain itu, di dekat Arborek terdapat Manta Point. Di sanalah Anda bisa menyelam hingga kedalaman 15 meter untuk bertemu ikan manta dengan ukuran yang besar. Anda bisa berenang dan melihat tingkah ikan-ikan dengan ukuran bermeter-meter panjanya tersebut. Mainkan gelembung yang berasal dari alat selam Anda ke arah insang ikan-ikan manta. Lihatlah, ikan itu pun seolah menari kegirangan karena kegelian dengan gelembung-gelembungnya. Sungguh lucu.

Arborek juga terkenal sebagai pengrajin topi. Anda dapat membeli topi-topi khas Arborek, yang ukurannya besar dan bentuknya seperti ikan manta. Harganya sekitar Rp 250-400 ribu. Topi yang unik dan wajib dibeli.

3. Homestay di Sawing Rai

Satu lagi homestay dengan biaya murah di Raja Ampat, yaitu di Pulau Sawing Rai. Berbeda dengan homestay di Arborek yang terletak di pinggir pantai, homestay di Sawing Rai terletak di atas air laut di tepian pantai. Anda pun bisa melihat air laut yang biru jernih dengan ikan-ikan yang berenang dari atas kamar. Keren!

"Untuk homestay, biayanya Rp 500 ribu per orang per malam. Ada 5 homestay di sini," kata Kepala Desa Sawing Rai, Louis Dimara.

Salah satu kegiatan yang dapat Anda lakukan di dekat kamar Anda adalah fish feeding atau memberi makan ikan. Anda akan diberikan adonan terigu oleh para mama (sebutan untuk wanita dewasa) di sana. Penuhi tangan Anda oleh adonan tersebut lalu celupkan dalam air, tak lama ikan pun akan datang mengigit-gigit jari Anda. Geli!

Selain diving dan snorkeling, Anda juga bisa bird watching atau kegiatan melihat burung cendrawasih dari dekat. Tak perlu teropong, karena burung cendrawasih hanya berjarak dua meter di atas Anda.

"Melihat burung cendrawasih itu saat pukul 07.00-09.00 WIT pagi dan pukul 16.00-17.00 WIT sore, serta cuaca harus cerah. Kalau mau memberi makan ikan dan melihat burung cendrawasih, cukup membayar Rp 100 ribu saja," lanjut Louis menejlaskan.

Nah, itulah tiga penginapan murah di Raja Ampat. Tak hanya murah, tapi ada banyak kegiatan seru yang dapat Anda lakukan di sekitar penginapannya. Ayo jalan-jalan ke Raja Ampat!